TRANSFORMASI IMAN (3)

Kamis, 03 September 2020

TRANSFORMASI IMAN (3)

Ayat Bacaan Hari ini: 1 Timotius 4:1-16

Ayat Hafalan: “Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, Juruselamat semua manusia, terutama mereka yang percaya.” 1 Timotius 4:10

 ( Sambungan…)

Satu hal lagi yang harus kita ketahui, seringkali Tuhan tidak memberikan sebuah tanggal kapan Dia akan memberikan apa yang sudah Dia janjikan. Kita seringkali menginginkan Tuhan untuk menunjukkan hasil dari iman kita dalam waktu yang singkat, tetapi seringkali Tuhan sengaja menahan apa yang Dia janjikan untuk waktu yang lama. Karena iman kita kepada Tuhan tidaklah bertumbuh ketika kita menerima, melainkan di dalam proses ketika kita menunggu. Maka itu bersabarlah! Jika menurutmu janji Tuhan tidaklah layak untuk kamu tunggu-tunggu, maka silahkan berhenti berharap kepada Tuhan. Tetapi jika menurutmu janji Tuhan layak untuk kamu tunggu, maka setia lah melakukan yang terbaik sebisamu ketika kamu sedang menunggu—Dia akan memberikan janjiNya tepat pada waktunya.

“Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, Juruselamat semua manusia, terutama mereka yang percaya.” (1 Timotius 4:10)

IMAN KEPADA TUHAN SEBAGAI TUHAN, BUKAN SEBAGAI JIN

Mungkin banyak yang suka mengatakan: “Jika kamu berdoa, jangan mengatakan “jika boleh”, karena ini menunjukkan ketidak percayaan. Namun, berdoalah dengan mengatakan Tuhan PASTI akan melakukannya untukku!”

Ketika seorang pendeta mengatakan hal ini dengan antusias di atas mimbar, tentu akan banyak orang yang bertepuk tangan sambil berteriak AMIN. Tetapi sesungguhnya, ini bukanlah iman yang benar kepada Tuhan. Iman yang benar bukanlah tentang meminta kehendak kita untuk dikabulkan oleh Tuhan, melainkan meminta kehendak Tuhan atas hidup kita.

“Kamu mengingini sesuatu, tetapi kamu tidak memperolehnya, lalu kamu membunuh; kamu iri hati, tetapi kamu tidak mencapai tujuanmu, lalu kamu bertengkar dan kamu berkelahi. Kamu tidak memperoleh apa-apa, karena kamu tidak berdoa.” (Yakobus 4:2)

“Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu.” (Yakobus 4:3)

Jika kita hanya membaca ayat 2, tentu kita akan memiliki pengertian yang salah dari berdoa dengan iman. Tetapi jika kita membaca kelanjutannya di ayat 3, tentu kita akan mengerti seperti apakah berdoa dengan iman yang sesungguhnya. Jangan paksa Tuhan untuk mengabulkan keinginanmu, karena jujur saja, keinginan kita seringkali egois dan untuk memuaskan keinginan daging. Tetapi paksalah Tuhan untuk menyatakan kehendakNya atas hidupmu! ( Bersambung…)