Jumat, 19 Pebruari 2021
NEW SEASON: RESPON YANG BENAR (5)
Ayat Bacaan Hari ini: Yakobus 1:19-27
Ayat Hafalan: Ibadah yang murni dan yang tak bercacat di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi yatim piatu dan janda-janda dalam kesusahan mereka, dan menjaga supaya dirinya sendiri tidak dicemarkan oleh dunia. Yakobus 1:27
(Sambungan…)
Dalam saat-saat begini, iman anda akan dilihat banyak orang – dengan jelas terlihat. Apa sebenarnya yang mereka lihat? Bagaimana reaksi anda?
Yakobus mendorong kita dengan berkata, “Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun” (Yakobus 1:2-4).
Dalam situasi yang penuh dengan kekalutan, ketika iman kita diuji, tetapi kita merespons dengan sabar maka itu akan membawa kita selangkah lebih dekat ke posisi kita sebagai orang Kristen. Ketidaksabaran dan marah tidak menghasilkan apa-apa. Ketakutan juga tidak menghasilkan apa-apa. Tidak juga dengan cara memperdaya orang lain atau menuduh mereka.
Hanya dengan kesabaran dapat menghadapi itu – sebab kesabaran memberikan kesadaran bahwa segala sesuatu berada di tangan Allah dan bahwa Dia memperhatikan kita, dalam segala situasi apapun.
Itulah nilai Kristen yang perlu kita miliki – dan nilai Kristen yang dilihat orang lain di diri kita.
(Apakah anda tahu bahwa kesabaran adalah salah satu buah Roh Kudus? Itu merupakan sesuatu yang diinginkan Allah agar kita bertumbuh di dalamnya).
4. Kita perlu menjangkau orang-orang yang kesepian dan yang terpencil
Allah memiliki suatu tempat khusus di dalam hatiNya untuk mereka yang kurang dukungan sosial yang sebagian besar di antara kita ada. “Ibadah yang murni dan yang tak bercacat di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi yatim piatu dan janda-janda dalam kesusahan mereka, dan menjaga supaya dirinya sendiri tidak dicemarkan oleh dunia” (Yakobus 1:27).
Dengan dampak virus corona yang begitu besar terhadap dunia ini, banyak orang di ujung sana yang menantikan bantuan dan dukungan. Adakah orang yang kesepian dan yang belum terkoneksi dengan diri anda sekarang? Apa yang anda bisa lakukan dengan mereka?
Panggilan telepon atau video bisa sangat berarti bagi seseorang yang merasa terpencil dari dunia di sekitar mereka. Adakah seseorang yang anda kenal yang membutuhkan bahan pangan tetapi mereka tidak bisa (atau dilarang) pergi ke luar rumah untuk membelinya?
(Catatan: teman introvert anda itu mungkin lebih senang menyendiri, jadi perlu anda cek dulu sebelum anda mencoba berbicara lebih jauh dengan dia pada saat dia menikmati suasana kesendirian). (Bersambung…)
No responses yet