Jumat, 29 April 2022
MENGALAMI KUASA KEBANGKITAN YESUS (5)
Ayat Bacaan Hari ini: Ibrani 7:11-28
Ayat Hafalan: Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka. Ibrani 7:25
Hidup Kristus mengalir di dalam diri kita; Kristus hidup di dalam kita dan karena itu kita menjadi perwujudan Kristus di dunia. Saat orang lain mengamati kita, mereka memikirkan tentang Kristus. Segala kesalahan yang kita perbuat sebagai seorang Kristen, akan mempermalukan nama Kristus. Jika Anda menjadi orang Kristen, ingatlah ini, Kristus yang hidup di dalam diri Anda, Anda membawa nama Kristus. Anda bisa saja membuat orang lain tidak mau menjadi orang percaya. Sanggupkah Anda memikul tanggung jawab akibat membuat orang lain tidak mau datang kepada Kristus? Sanggupkah Anda memikul tanggung jawab jika ada orang lain yang akhirnya tak pernah masuk ke dalam hidup yang kekal karena melihat teladan buruk Anda? Sanggupkah Anda memikul tanggung jawab tersebut? Sudah cukup banyak orang yang telah mempermalukan nama Yesus di mata dunia, Anda tidak perlu menambahkan nama Anda di dalam daftar tersebut. Cukup sudah tindakan-tindakan yang mempermalukan nama Kristus.
Apakah standar yang ditetapkan bagi orang Kristen? Standarnya tidak kurang dari kesempurnaan. Tuhan Yesus sendiri yang mengatakannya. Di Matius 5:48, Yesus berkata, “Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna.” Ini bukan suatu anjuran. Ini adalah suatu perintah. Menjadi sempurna bukan berarti dalam sekejap semua kelemahan moral Anda langsung lenyap.
Menjadi sempurna di sini berarti, kesempurnaan di dalam kasih Anda, di dalam komitmen Anda kepada Allah dan kepada sesama manusia. Anda akan berkata, “Itu sangat susah.” Memang benar, bukan saja susah tetapi malah mustahil! Itulah sebabnya Anda tidak akan bisa menjadi Kristen tanpa pertama-tama dilahirkan kembali oleh hidup kebangkitan Kristus; dibangkitkan kembali dari antara orang mati. Anda tidak akan bisa menjadi Kristen jika hidup Kristus tidak terus mengalir ke dalam diri Anda.
Dapatkah Anda saling mengasihi dengan sempurna? Itu mustahil. Bukan sekadar susah, ini adalah persoalan yang bahkan tak terbayangkan. Oleh sebab itu hidup kebangkitan Kristus sangat mutlak perlu bagi keselamatan kita. Kita tidak bisa hidup sebagai orang Kristen tanpa kuasa yang datang dari Allah.
Namun, bagaimana dengan saat-saat kita gagal? Apakah itu berarti bahwa setiap kali Anda gagal untuk sempurna, maka di saat itu Anda bukanlah orang Kristen? Jadi, di satu saat Anda adalah orang Kristen, dan di saat berikutnya, Anda bukan orang Kristen. Pada akhirnya, Anda berkata, “Lima menit yang lalu, aku orang Kristen karena aku mengasihi sesamaku manusia. Namun sekarang, aku bukan orang Kristen karena aku lupa mengasihi dia.” Jadi, bagaimana di saat Anda gagal? Padahal kita gagal setiap hari. Apakah itu berarti bahwa Anda berhenti menjadi orang Kristen? Tentu saja tidak.
Kristus hidup untuk menjadi Pengantara bagi kita. Jika dia tidak hidup, jika dia sekadar mati bagi dosa-dosa saya, maka hal itu hanya akan menghapus dosa-dosa kita di masa lalu. Bagaimana dengan dosa-dosa kita hari ini? Bagaimana dengan dosa-dosa kita besok? Di sinilah Anda membutuhkan Pengantara, Yesuslah yang menjadi Pembela perkara Anda, dia yang akan membela dan melindungi Anda di sini dan sekarang juga. Inilah gambaran yang sangat indah. Karena itu ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh dia datang kepada Allah. Sebab ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka. (Ibrani 7:25)
No responses yet