Rabu, 09 Desember 2020
KUASA PUJIAN PENYEMBAHAN (3)
Ayat Bacaan Hari ini: Mazmur 40:1-18
Ayat Hafalan: “Ia memberikan nyanyian baru dalam mulutku untuk memuji Allah kita. Banyak orang akan melihatnya dan menjadi takut, lalu percaya kepada TUHAN.” Mazmur 40:4
( Sambungan… )
Ayub 34:36. Ah, kiranya Ayub diuji terus-menerus, karena ia menjawab seperti orang-orang jahat!. Lamanya ujian yang dihadapi oleh Ayub amat ditentukan oleh sikap dan perkataan-nya. Tidak disangkali tidaklah mudah menghadapi situasi sukar yang dialami oleh Ayub (bayangkan dalam satu hari, ia bukan hanya kehilangan harta bendanya, tetapi juga disertai kematian sepuluh anak kesayangannya, masih ditambah lagi penyakit kulit yang ia alami secara mendadak, ditinggalkan oleh istrinya, semua dalam waktu yang hampir bersamaan. Namun perhatikan selama ia belum bersikap dan berkata dengan benar, maka ia belum lulus dalam ujiannya. Berarti, ia masih akan terus “Berputar-putar” dalam ujian sama yang amat ia tidak sukai. Kenali prinsip ini, supaya di saat berhadapan dengan ujian atau berbagai kesukaran lainnya, kita tidak bersikap dan berkata yang kontra produktif. Firman Tuhan mengajarkan naikkan pujian dan penyembahan di tengah-tengah situasi sulit apapun. Hasilnya justru akan membuat kita terkagum-kagum.
4. Menarik Jiwa-jiwa Datang Kepada Dia
Ia memberikan nyanyian baru dalam mulutku untuk memuji Allah kita. Banyak orang akan melihatnya dan menjadi takut, lalu percaya kepada TUHAN. (Mazmur 40:4)
Satu lagi dampak dahsyat dari pujian dan penyembahan yang tidak kalah pentingnya, ketika kita memiliki gaya hidup memuji dan menyembah Allah, maka kuasa Tuhan akan nyata dalam menarik orang datang kepadaNya lewat kehidupan kita (Yohanes 12:32) (Dan Aku, apabila Aku ditinggikan dari bumi, Aku akan menarik semua orang datang kepadaKu). Tidak satupun orang bisa datang dekat kepada Bapa jika bukan Roh Allah yang menariknya. Jangan pernah mencoba “menobatkan” mengubah orang dengan kekuatan manusia kita. Perubahan hanya bisa dikerjakan oleh Tuhan. Kuasa Allah akan menarik orang datang kepadaNya melalui kehidupan yang memberikan pujian dan penyembahan kepada Tuhan. Ini berarti orang yang hidup dalam pujian dan penyembahan akan berbuah-buah secara rohani
Pengertian dan pengetahuan yang benar tentang Allah sangat diperlukan oleh setiap generasi. Sering kali anak-anak Tuhan memuji dan menyembah Tuhan, tetapi tidak mengerti apa sebenarnya dan mengapa mereka harus memuji Tuhan. Bahkan jika kita bertanya kepada mereka, mungkin ada diantara anak-anak Tuhan itu yang tidak mengerti apa saja yang dapat dilakukan dengan pujian dan penyembahan yang benar terhadap Allah. Banyak dari anak-anak Tuhan di berbagai tempat yang tergabung dalam berbagai macam gereja tidak/belum mengerti sepenuhnya akan apa itu pujian dan penyembahan, arti maupun tujuannya. Kita tidak usah melihat jauh – jauh ke gereja orang lain, apalagi menyinggung gereja lain denominasi yang kurang menekankan pujian dan penyembahan dalam kebaktian. Mari kita lihat kembali ke dalam tubuh Kristus dimana kita disatukan dan beribadah bersama. Apakah saudara-saudara dalam Kirstus yang duduk di kanan/kiri kita waktu kebaktian, atau mungkin kita sendiri benar-benar sudah mengerti dan mengalami sendiri hadirat Allah dan kuasa yang terkandung di dalam pujian dan penyembahan yang kita naikkan. Ada banyak sekali kuasa yang terkandung dalam pujian penyembahan. Itu sebabnya kita sebagai anak-anak Tuhan harus mengeti apa saja sebenarnya kuasa yang terdapat dalam pujian penyembahan itu. Beberapa kuasa yang terkandung dalam pujian dan penyembahan, yaitu Kuasa melumpuhkan kuasa kegelapan, kita bisa menerima inspirasi dari Allah, dengan pujian dan penyembahan maka Allahlah yang berperang ganti kita, dan dengan pujian penyembahan maka dapat menarik jiwa-jiwa datang kepada Dia.
No responses yet